OPINI

Bagaimana NU Bisa Mengurai Sejarah Kelam Tragedi 1965?

Jum, 27 Sep 2024

SEMENJAK berakhirnya rezim Soeharto, perdebatan mengenai urgensi penafsiran ulang hingga pencarian bukti baru mengenai Tragedi 1965 masih marak diperbincangkan. Sebelumnya, selama lebih dari tiga dekade, masyarakat tanah air hanya dijejali informasi Peristiwa 1965 dari versi tunggal Orde Baru yang dirasa belum secara komprehensif menggambarkan kondisi seutuhnya dari peristiwa yang sedikitnya memakan sebanyak 500 ribu korban jiwa itu

Saya melihat generasi muda Nahdlatul Ulama (NU) yang mulai terbuka untuk berbicara tentang Tragedi 1965 bisa menjadi katalisator hingga motor penggerak pengurai tragedi sejarah kelam tersebut.

Sejumlah tulisan reflektif seputar gagasan hingga imbauan untuk membaca ulang Tragedi 1965 mulai banyak dibahas di sejumlah forum diskusi dan dikaji di laman website resmi organisasi Islam terbesar di tanah air tersebut, NU Online

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement