PROGRAM rumah subsidi yang terjangkau dan layak huni sedang dipersiapkan untuk wartawan. Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menyatakan program tersebut merupakan bentuk komitmen negara dalam menjawab kebutuhan dasar insan pers.
“Kami menyampaikan apresiasi karena dulu lama berkecimpung 10 tahun jadi wartawan, bahwa belum semua wartawan sejahtera, belum semua wartawan punya akses pembiayaan perumahan yang terjangkau dan belum semua wartawan bisa hidup dengan standar kelayakan yang baik,” tutur menkomdigi dalam konferensi pers di Kantor Kementerian PKP, Jakarta Pusat, Selasa (8/4).
Meutya menyatakan kesejahteraan wartawan harus menjadi bagian dari agenda strategis negara. Adapun target awalnya yakni menyediakan 1.000 unit rumah subsidi bagi wartawan di berbagai daerah. Menteri PKP Maruarar Sirait menambahkan, peluncuran perda....