PROMINEN

Mengolah Wastra, Menjaga Semesta

Min, 27 Okt 2024

BERMULA dari menjual fesyen produk luar negeri di pasaran Indonesia, Bai Soemarlono dan Joe Lim yang berdomisili di Jerman akhirnya menyerah untuk meneruskan bisnis tersebut. Setelah 16 tahun menjalani aktivitas tersebut, Bai dan Joe kepincut wastra Indonesia yang kala itu sedang happening, yakni batik. Mereka lantas berkeliling Indonesia guna meriset batik dan mencari yang disukai.

"Kami bosan besarin brand orang lain, terus mikir dan memutuskan beralih ke wastra. Kala itu batik sedang populer, kan, dan kami sudah familier lantaran ibu saya penjual batik, omanya Joe selalu berbusana kebaya dan kain batik. Lalu kamu mulai keliling Indonesia 2010 untuk meriset batik," kata Bai saat ditemui Media Indonesia di acara perayaan 30 tahun mereka berkarya dengan tajuk Tri Dasa Kala, Jakarta, Sabtu (28/9).

Pencarian mereka berjalan selama dua tahun. Joe menyebut saat itu mereka sekadar mencari tahu, belum berpikir soal bisnis. Itu disebabkan sebenarnya batik tidak merepresentasikan penuh taste mereka lantaran coraknya yang ramai. Namun, hal itu tidak membuat mereka men....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement