Jumlah Korban akibat Trami Terus Bertambah

SEBANYAK 100 orang di Filipina tewas akibat badai Trami pada pekan lalu. Angka tersebut mungkin akan bertambah lagi karena menurut Presiden Filipina Ferdinand 'Bongbong' Marcos Jr, sejumlah area masih terisolasi. Puluhan polisi, pemadam kebakaran, dan petugas dari instansi terkait masih berupaya mencari korban, kemarin.

Pada Jumat (25/11), Trami melintasi Filipina dari timur dan menyebabkan 81 orang tewas serta 34 orang hilang. Badan Penanggulangan Bencana Filipina menyebut Trami merupakan salah satu badai paling mematikan dalam tahun ini.

Wilayah yang dilintasi Trami ialah beberapa kota di Pulau Luzon. Ada 4,2 juta orang yang tinggal di wilayah yang dilalui Trami. Dari jumlah itu, sekitar 500 ribu orang mencari perlindungan....