MENTERI Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol menegaskan pihaknya akan mempercepat mengakhiri impor sampah ke Indonesia maksimal pada 2025. Menurut dia, hal itu dilakukan agar timbulan sampah di Indonesia dapat dikendalikan.
“Jadi, kita lihat hampir semuanya impor sampahnya ini. Tentunya ada evaluasi kami, ini secara (jelas) saya (tegaskan) tetap harus kita akhiri. Tidak kemudian karena masyarakat ini kemudian kita tidak bisa tegakkan peraturan. Kita akan lakukan step-step untuk melaksanakan ini,” kata Hanif saat kunjungan kerja di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Gunung Putri, Jawa Barat, kemarin.
Menurut dia, saat ini Indonesia memiliki kebutuhan nasional akan bahan baku kertas daur ulang sebanyak 14 juta ton per tahun. Sementara itu, sebanyak 7 juta dipenuhi dari hutan tanaman, lalu 3,5 juta ton diperoleh dari daur ulang dalam negeri dan sebanyak 3....