DIREKTUR Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Mohammad Faisal memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan III 2024 hanya sanggup di kisaran 4,9%-5% secara tahunan (yoy), lebih rendah daripada triwulan sebelumnya sebesar 5,05% (yoy).
"Jadi, artinya sangat mungkin sedikit di bawah 5%. Bisa 5%, tapi itu maksimum," ujarnya saat dihubungi, kemarin.
Faisal menjabarkan pertumbuhan ekonomi yang diprediksi maksimum 5% pada triwulan III itu disebabkan sumber pertumbuhan mengalami dua masalah besar, yaitu konsumsi rumah tangga yang melemah dan kemudian dibar....