NUSANTARA

Tahura Sultan Thaha Syaifuddin kini Porak-poranda

Rab, 22 Jan 2025

MENYANDANG nama besar Sultan Thaha Syaifuddin, pahlawan nasional asal Jambi, tidak membuat hutan konservasi di Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi, terbebas dari keganasan jarahan para pekebun dan kawanan penambang minyak ilegal. Ribuan hektare kawasan hutan konservasi itu telah berubah menjadi kebun-kebun sawit dan sumur-sumur minyak ilegal.

Tahura Sultan Thaha Syaifuddin (STS) sejatinya diperuntukkan negara sebagai kawasan konservasi. Kawasan yang mestinya terlindungi tersebut merupakan satu dari 22 taman hutan raya yang ada di Indonesia. Lokasinya berdekatan dan dikeliling 13 desa yang berada dalam tiga wilayah kecamatan di Kabupaten Batanghari, yakni Kecamatan Tembesi, Kecamatan Muarabulian, dan Kecamatan Bajubang.

Ironinya, lebih dari 60% area kawasan yang diharapkan terjaga lestari pascapenetapannya sebagai tahura yang melekatkan nama sosok pahlawan nasional Sultan Thaha Syaifuddin itu kini sudah dik....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement