Merenungi Potret Identitas Budaya Bali di Era Globalisasi

TIGA lukisan berukuran sedang (70 x 80 cm) menampilkan figur pria tanpa busana dengan hanya sehelai kain sebagai bawahan. Figur itu terlihat sedang merenung dengan posisi jongkok. Tidak tampak wajahnya. Sang seniman hanya menghadirkan bagian belakang dari tubuh. Itu memberikan kesan seolah membelakangi audiens.

Ketiga lukisan itu merupakan karya seni milik seniman asal Bali, Putu Sutawijaya, dan merupakan seri lukisan berjudul Tidak Merasa Sendiri. Karya itu kini sedang tampil pada pameran Arung di Cans Gallery, Jakarta. Lukisan itu ungkapan perenungan diri dari apa yang telah dilalui untuk menyongsong hari baru yang bakal hadir di depan mata.

“Karena ini sudah memasuki awal tahun (2025), lukisan yang saya hadirkan ini sebagai bentuk refleksi akhir tahun (2024) dan menatap 2025. Ini lebih kepada bentuk refleksi tentang kontrol diri dan kalau kita lihat kenapa figur tampak membelakangi, saya ingin menggambarkan bahwa ruang kosong di depan (di hadapan figur) sesuatu yang baru untuk dihadapi,” tutur Putu saat ditemui Media Indonesia