Jalur Gaza Alami Krisis Air Bersih

ORGANISASI nirlaba Oxfam melaporkan warga di Jalur Gaza mengalami krisis air bersih. Walau bantuan sudah digelontorkan ke wilayah tersebut, Oxfam mengatakan kondisi warga, terutama di Gaza Utara dan Rafah, masih mengalami kekurangan air.

Serangan militer Israel selama 15 bulan telah menghancurkan jaringan air dan sanitasi sepanjang 1.675 kilometer di Jalur Gaza. Di wilayah yang paling parah terkena dampak, hanya 7% dari tingkat air sebelum perang yang tersedia sehingga meningkatkan risiko penyakit.

Koordinator Kemanusiaan Oxfam Clemence Lagouardat menyebut situasi saat ini sebagai bencana. Penduduk putus asa karena tidak mendapatkan air bers....