PRESIDEN Prabowo Subianto menerima kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Li Qiang di Istana Merdeka, Jakarta, kemarin. Kunjungan Li, disebut Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani, membawa prospek kerja sama konkret. Itu termasuk implementasi investasi US$10 miliar (sekitar Rp163 triliun) yang telah disepakati kedua negara.
Ketua Dewan Pengawas Indonesia Business Council Arsjad Rasjid mengatakan kedatangan investor Tiongkok jangan dilihat hanya masuknya uang ke Indonesia, tetapi juga adanya transfer pengetahuan dan teknologi.
Arsjad menyebutnya sebagai suatu keharusan, bukan hanya investor dari T....