REKA CIPTA ITB

Membangun Pelabuhan Pintar dan Berkelanjutan

Sel, 27 Mei 2025

BELUM lama ini, berita kemacetan yang melumpuhkan lalu lintas sekitar pelabuhan di Jakarta mencuat dan menjadi perbincangan publik. Salah satu penyebabnya kepadatan aktivitas bongkar muat. Sebagai pintu gerbang perdagangan global, tentu ada tantangan kepadatan lalu lintas logistik yang terus meningkat. Hal itu bisa diatasi dengan hadirnya teknologi automasi automated guided vehicle combine terminal tractor (AGV CTT) sebagai solusi yang inovatif dan efisien.

Teknologi inovatif yang diluncurkan di Terminal Peti Kemas Teluk Lamong, Surabaya, beberapa waktu lalu, itu merupakan hasil kolaborasi riset antara Institut Teknologi Bandung (ITB), Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), PT Pelindo, PT Inka, PT Pelindo Terminal Petikemas, PT Pelindo Terminal Petikemas Teluk Lamong, PT Pelindo Jasa Maritim Bima, dan PT Cinovasi. Tim peneliti ITB yang terlibat dalam pengembangan AGV CTT ialah Prof DrIng Ir Yul Yunazwin Nazaruddin MSc DIC IPM sebagai ketua dan Augie Widyotriatmo ST MT PhD sebagai anggota. Penelitian mengenai teknologi automasi itu juga dibantu tiga asisten peneliti dari ITB.

AGV CTT ialah kendaraan otomatis yang dirancang untuk mempermudah dan mempercepat proses bongkar muat di terminal peti kemas. Kendaraan itu dapat mengangkut dan menempatkan p....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement