REKA CIPTA ITB

Terobosan Membran GBR Berbasis Kitin dari Pesisir Indonesia

Sel, 03 Jun 2025

PENYAKIT periodontal merupakan salah satu permasalahan kesehatan gigi dan mulut yang sering kali luput dari perhatian, padahal efeknya cukup serius. Dampaknya tidak hanya terbatas pada rongga mulut, tetapi juga dapat memengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Penyakit itu terjadi akibat peradangan dan infeksi pada jaringan pendukung gigi, yakni gusi dan tulang rahang.

Di Indonesia, penyakit periodontal bukanlah masalah minor. Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, tercatat 74,1% penduduk Indonesia berusia 15 tahun ke atas terdiagnosis menderita periodontal. Konsekuensi tingginya angka penyakit periodontal sangatlah serius. Kerusakan jaringan gusi dan tulang rahang bisa menyebabkan instabilitas gigi, yang pada akhirnya memicu kehilangan gigi secara permanen. Kondisi itu tidak hanya berdampak pada aspek estetika dan kemampuan mengunyah makanan, tetapi juga menurunkan kepercayaan diri individu.

Dalam penanganan kasus penyakit periodontal, terutama ketika gigi pasien masih memiliki kemungkinan untuk dipertahankan, pendekatan konservatif menjadi prioritas utama dalam praktik kedokteran gigi. Pendekatan itu tidak hanya bertujuan menghindari kehilangan gigi, tetapi juga untuk mempertahankan fungsi pengunyahan, menjaga kestabilan struktur rahang, serta memperhatikan aspek estetika wajah secara keseluruhan. Salah satu teknik yang kian berkembang dan menunjukkan hasil menjanjikan dalam konteks ini ialah guided bone regene....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement