KASUS kebakaran yang melanda beberapa wilayah di DKI Jakarta, terutama di daerah padat penduduk, dalam beberapa hari terakhir menandakan sistem pencegahan dini kebakaran di Jakarta masih lemah. Penambahan pos pemadam dapat menekan potensi peningkatan bencana tersebut, terutama pada musim kemarau.
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta (Gulkarmat) mencatat hingga 15 Juli 2025 telah terjadi 922 kali kebakaran. Kemarin siang, sebanyak 42 rumah tinggal di Jalan Juraganan 1 RT 12 dan 13 RW 12, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, terbakar diduga karena faktor arus pendek atau korsleting.
Sebelumnya enam kios dan satu rumah di Muara Baru Penjaringan, Jakarta Utara, hangus terbakar serta menyebabkan satu meninggal dunia. Kemudian kebakaran terjadi di Jalan Kutilang 28, RW 02, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, pada Sabtu (19/7....