Menjaga Kemandirian dari Intervensi Politik

MUKTAMAR Ke-34 Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) diyakini turut membawa dampak dalam perpolitikan nasional. Sebab NU ialah salah satu organisasi masyarakat (ormas) Islam terbesar di Nusantara, banyak kelompok politik baik dari ekstrenal maupun internal yang mencoba memengaruhi atau mendapatkan dukungan NU pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Dosen senior dari Departemen Ilmu Politik dan Hubungan Internasional Universitas Paramadina Ahmad Khoirul Umam mengatakan sikap dan keberpihakan politik NU memiliki bobot yang sangat besar. Muktamar PBNU kali ini pun berpotensi dimanfaatkan banyak pihak baik internal maupun eksternal NU untuk memengaruhi nama-nama yang maju sebagai pengurus.

"Ini perlu diantisipasi para kiai sepuh, rais aam, dan lain-lain. Beliau-beliau yang duduk di steering committee dan organizing c....