PT PLN (persero) terus membangun pembangkit energi baru terbarukan (EBT) di Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk mendukung target bauran energi sebesar 23% secara nasional pada 2025.
Laporan PT PLN Unit Induk Wilayah NTT per Oktober 2021 menyebutkan posisi bauran energi di NTT telah mencapai 63,88 megawatt (Mw), atau 7,89% dari total produksi listrik sebesar 811,58 Mw. Bauran energi sebesar itu disumbang dari Sistem Sumba, Sistem Timor, dan Sistem Flores.
Sistim Sumba didominasi pembangkit listrik mikrohidro (PLTMH) dan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang menyumbang 6,37%, atau 5,64 Mw, dari produksi listrik 88,68 Mw, dan Sistem Timor yang juga berasal dari PLTS menyumbang....