DI saat masih membutuhkan pasokan ternak dari luar, ternyata Kalimantan Selatan juga bisa membantu pengembangan ternak di daerah lain. Bentuknya bukan bibit sapi, melainkan mani beku.
Adalah Balai Inseminasi Buatan milik Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan yang para penelitinya telah mengembangkan teknologi inseminasi buatan.
Tidak hanya pada ternak sapi dan kambing, tetapi juga kerbau rawa. Ternak yang satu ini merupakan hewan plasma nutfah wilayah tersebut.
Produk mani beku yang dihasilkan Balai Inseminasi Buatan Kalsel ini tidak hanya memasok kebutuhan dalam provinsi, tetapi telah mampu dipasarkan secara luas ke berbagai provinsi di Indonesia. “Produk mani beku buatan Kalsel telah beserifikat nasional sehingga produknya bisa dipasarkan secara nasional ke sejumlah provinsi,” tutur Kepala UPT Balai Insemi....