PELATIH Kepala Botafogo, Renato Paiva, menyebut kemenangan mengejutkan timnya atas Paris Saint-Germain (PSG) di Piala Dunia Antarklub 2025 sebagai buah dari permainan kolektif, yang disebutnya sebagai racun yang sama yang digunakan oleh PSG.
Gol semata wayang Botafogo dicetak oleh striker muda Igor Jesus pada menit ke-36 melalui aksi gemilang yang tak mampu dibendung lini belakang PSG. Berakhir sudah rentetan 12 gol tanpa kebobolan yang dibukukan PSG dalam tiga laga terakhir mereka di Piala Prancis, final Liga Champions Eropa, dan laga pembuka Piala Dunia Antarklub.
“Kami membunuh PSG dengan racun mereka sendiri,” kata Paiva dikutip dari laman FIFA, kemarin. “Yaitu dengan menjadi tim yang hebat, bermain bersama, bertahan bersama, dan menyerang bersama. Itulah rahasia besar PSG selama ini. Dan hari ini, kami menggunakan rahasi....