SETELAH absen di 2021, festival musik internasional Java Jazz akan kembali hadir pada tahun ini. Mundur dari jadwal biasanya di awal tahun menjadi akhir Mei, festival ini akan menerapkan syarat vaksin booster bagi penonton berusia 18 tahun ke atas dan dobel vaksin bagi usia 12-17 tahun.
Direktur Utama Java Festival Production Dewi Gontha meluapkan kelegaannya atas akan berlangsungnya festival edisi ke-17 itu. “Usahanya luar biasa, bagaimana kami meyakinkan berbagai instansi pemerintahan. Ini bukan dalam rangka perusahaan cari untung, tapi yang krusial ialah menggerakkan kembali industri ini lagi,” kata Dewi dalam konferensi pers pada Kamis (21/4) di Senayan Park, Jakarta.
Dewi mengungkapkan bahwa berlangsungnya festival menjadi roda hidup yang penting bagi pekerja panggung. “Dua tahun ini kan mendengarkan cerita dari teman-teman kita harus apa, itu sepertinya tidak kelar-kelar. Jadi untuk mencapai di sin....