DESA Bilifitu, yang resmi dibentuk pada 2007, secara geografis berada di Kecamatan Patani Utara, Kabupaten Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara. Memiliki luas wilayah mencapai 3.000 hektare, desa ini berbatasan langsung dengan Laut Pasifik di sebelah utara, Desa Kipai di sebelah selatan, Desa Pulau Woyo di sebelah barat, dan Desa Pulau Santosa di sebelah timur.
Dengan letak geografis tersebut, tidak mengherankan jika Desa Bilifitu sangat kaya keanekaragaman alam, mulai dari pesisir pantai dan perikanan laut hingga kawasan perkebunan. Segala sumber daya alam (SDA) itu sangat potensial menjadi modal pariwisata untuk meningkatkan perekonomian desa. Ditambah lagi, infrastruktur jalan sudah cukup baik. Begitu juga dengan pasokan listrik. Namun, banyak potensi tersebut masih belum dapat tergali, terutama dalam bidang perkebunan, lantaran keterbatasan sumber daya manusianya.
Desa Bilifitu didiami 450 kepala keluarga (KK) dengan total 1.488 jiwa, yaitu 780 jiwa laki-laki dan 708 jiwa perempuan. Komposisi penduduk ini didominasi oleh usia produktif, 15-65 tahun, dan sebagian besar warga desa berprofesi sebagai petani pala dan kelapa. Kedua komoditas itu memang merup....