JENDELA BUKU

Enam Pertanyaan yang Menggugat Republik Indonesia

Min, 10 Nov 2024

SEBAGAI warga negara-bangsa Indonesia, Sudirman Said bergulat dengan sebuah pertanyaan besar, 'Mengapa yang diharapkan tidak kunjung hadir, sementara segala syarat kehadirannya telah tersedia, dan bahkan tanda kehadirannya telah terlihat?'. Pertanyaan ini berakar pada keadaan Indonesia yang dalam beberapa tahun belakangan membuatnya gelisah. Sudirman menuangkannya dalam buku berjudul Bergerak Melawan.

Berbagai kenyataan di Indonesia yang termuat dalam buku itu merupakan titik berangkat pemikiran Sudirman Said. Pertanyaan besar tersebut dipertajamkan lagi olehnya dengan mengajukan enam pertanyaan sebagai gugatan terhadap Republik Indonesia dan para warganya. Keenam pertanyaan yang dimaksud adalah 'keindonesiaan yang mengindonesia?', 'kepemimpinan yang berkewajaran?', 'demokrasi yang menyehat?', 'integritas yang mengukuh?', 'solidaritas yang terevaluasi?', dan 'bermanusia yang memuliakan?'. Melalui pertanyaan-pertanyaan itu, Sudirman Said menggugat aneka kenyataan dalam Republik Indonesia saat ini. Hasil gugatannya ialah seluruh butir pemikiran yang terangkum dalam buku itu. Pemikiran-pemikiran dalam buku tersebut mengandung daya yang menggerakkan Republik Indonesia untuk terus maju.

Gugatan Sudirman Said terbagi dalam dua pokok, yakni terhadap Republik Indonesia sebagai struktur politis dan terhadap warga Republik sebagai agen. Dua pokok tersebut merupakan kerangka berpikir yang kerap digunakan oleh para pemikir sosial untuk memotret berbagai fenomena sosial-politik-ekonomi. Para pemikir sosial sering memotret fenomena masyarakat, negara, masyarakat adat, praktik ekonomi, agama, dan sebagainya dengan kerangka berpikir struktur dan agen. Sudirman Said melakukan hal yang sama. Ia memikirkan Republik Indonesia dalam kerangka struktur dan agen yang bergerak maju bersama secara wajar. Republik Indonesia ialah struktur yang hidup dan agen yang bergerak maju secara wajar. Itulah kekuatan utama dari seluruh pemikiran Sudirman Said yang terbentang....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement