MENTERI Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf menyatakan rekrutmen untuk Sekolah Rakyat diprioritaskan bagi guru-guru yang sudah mengikuti pendidikan profesi guru (PPG) dan belum penempatan. Alasan tidak memakai guru Aparatur Sipil Negara (ASN), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), atau honorer, kata mensos, karena pihaknya tidak ingin menganggu guru-guru yang selama ini sudah bekerja untuk daerah.
“ASN, PPPK, atau honorer itu umumnya sudah di daerah, memang dibutuhkan, dan umumnya daerah kekurangan guru. Maka menurut (Kementerian) Dikdasmen, prioritasnya adalah mengambil guru-guru yang sudah mengikuti pendidikan profesi guru (PPG) tetapi belum penempatan,” papar Saifullah atau Gus Ipul lewat sambungan telepon kepada Media Indonesia, kemarin.
Selain itu, lanjut mensos, pihaknya tidak ingin mengganggu rasio guru-siswa di sekolah yang dikelola pemerintah daerah, di bawah pembinaan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemen....