JEJAK zaman masa prasejarah, yaitu ketika manusia belum mengenal tulisan banyak ditemukan di Yogyakarta. Pada masa itu, manusia prasejarah memilih tinggal di gua-gua di ceruk di karst Pegunungan Seribu, Gunungkidul. Salah satu gua yang dihuni manusia prasejarah ialah Gua Braholo yang terletak di Desa Semugih, Kecamatan Rongkop, Gunungkidul.
Gua Braholo diperkirakan dihuni sejak akhir Pleistosen hingga Holosen atau setidaknya 33.000 tahun yang lalu. Berbagai jenis artefak ditinggalkan oleh manusia prasejarah yang bermukim di Gua Braholo. Yang paling banyak ditemukan ialah artefak batu, artefak tulang, dan artefak dari cangkang moluska. Salah satu produk yang dianggap khas ialah jarum tulang berujung ganda (double pointed needle) yang sebelumnya dikenal di Sulawesi Selatan sebagai lancipan muduk.
"Fosil tulang belulang berbagai jenis binatang pada zaman prasejarah, mereka terkubur di kedalaman tiga hingga tujuh meter di dalam tanah Gua Braholo," kata Koordinator Lapangan Penelitian Gua Braholo Tim Peneliti Pusat Arkeologi Nasional Thomas....