BANK Indonesia (BI) mengatakan judi online (judol) mempunyai dampak ekonomi sistemik yang signifikan terhadap penurunan simpanan nasabah kelas menengah ke bawah, pertumbuhan ekonomi, dan stabilitas sektor keuangan.
"Dana yang dihabiskan untuk judol mengurangi konsumsi rumah tangga pada sektor-sektor produktif," kata Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI Dicky Kartikoyono di Jakarta, kemarin.
Ia menuturkan, perputaran uang transaksi judi online juga meningkatkan risiko pencucian uang dan pendanaan aktivitas ilegal lainnya,....