SEJUMLAH organisasi nonpemerintah mendukung pelaporan penggunaan anggaran negara untuk menyewa pesawat jet pribadi oleh KPU. Apalagi, besarnya biaya yang dikeluarkan tidak sejalan dengan kualitas pemilihan.
Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Seira Tamara Herlambang di Jakarta, kemarin, menyoroti sewa jet pribadi itu tak menunjukkan kualitas yang baik dari penyelenggaraan pemilu yang dilakukan KPU. Pasalnya, Pemilu 2024 diwarnai pemungutan suara ulang (PSU). “PSU sebagai bentuk kelalaian KPU dalam menyelenggarakan pemilu.”
Secara terpisah, Direktur Democracy and Election Empowerment Partnership (DEEP) Indonesia Neni Nur Hayati menilai jajaran KPU gagal menjadi teladan. “Seperti ingin serbamewah tanpa mempertimbangkan urgensi dan substa....