DIREKTUR Utama PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bank DKI Agus Haryoto Widodo merespons peretasan sistem keamanan di perusahaan yang dipimpinnya itu yang berakibat pada kebocoran dana. Terdapat dugaan oknum manajemen dan pihak ketiga bekerja sama untuk melakukan peretasan dengan nilai kerugian sekitar Rp100 miliar.
“Hasilnya pun kemarin sudah kita sampaikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk dipelajari lebih lanjut. Jadi bukan hanya di Bank DKI, tapi juga ada kelemahan di pihak ketiga yang harus diperbaiki,” ujarnya di Jakarta, kemarin.
Ia menegaskan sistem keamanan atau extended protection for authentication (EPA) yang dirancang untuk meningkatkan perlindungan tidak bekerja seperti biasanya. Selain itu, Agus tidak memungkiri ada keterlibatan internal yang secara sengaja....