KARDINAL Amerika Serikat (AS) Robert Francis Prevost terpilih sebagai paus ke-267 dan kepala negara Vatikan. Robert Francis kemudian memilih nama kepausan sebagai Paus Leo XIV.
Dia dipilih oleh 133 kardinal dalam Konklaf 2025 hari kedua yang berlangsung di Kapel Sistina, Vatikan, tadi malam. Pemilihan Leo XIV berlangsung pada pemungutan suara keempat dalam dua hari konklaf kepausan.
Pemilihan itu lebih cepat daripada mendiang Paus Fransiskus, yang pada 2013 terpilih menjadi paus pada pemungutan suara kelima— juga pada hari kedua konklaf.
Terpilihnya Paus baru ditandai dengan asap putih yang mengepul dari cerobong asap Kapel Sistina sekitar pukul 23.00 WIB.
Dia menggantikan Paus Fransiskus yang meninggal dunia pada 21 April.
Paus Leo XIV muncul di balkon Basilika Santo Petrus setelah terpilih dalam konklaf. Mengenakan jubah putih dan merah, ia disambut gembira oleh ribuan umat yang hadir di Santo Peter Square.
Paus Leo XIV dikenal sebagai kardinal yang moderat serta cukup dekat dengan Paus Fransiskus. Leo XIV adalah kelahiran AS yang pertama kali terpilih sebagai paus.
Di hadapan warga dunia yang menghadiri halaman Santo Peter, Paus Leo XIV mengawali dengan menyampaikan salam damai sejahtera bagi semua. Dia juga antara lain memberikan penghormatan kepada mendiang Paus Fransiskus dan mengajak semua orang untuk mengenang warisan pendahulunya itu.
“Izinkan saya melanjutkan berkat itu: Allah mengasihi kita. Allah mengasihi semua orang. Kejahatan tidak akan menang,” ucapnya dalam bahasa Italia.
Leo XIV juga menyerukan agar Gereja Katolik menjadi gereja yang berjalan bersama, selalu mencari damai, dan mendekat kepada mereka yang menderita. Pun, tentang visinya menjadikan gereja untuk membangun jembatan dan berdialog.
Dia juga mengajak semua orang untuk menunjukkan kasih kepada sesama dan berdialog dengan cinta. “Kita harus bersama- sama berusaha menjadi Gereja misioner. Gereja yang membangun jembatan dan berdialog.”
Sementara itu, Presiden AS Donald Trump menganggap terpilihnya Paus Leo XIV sebagai kehormatan luar biasa bagi negaranya. “Saya menantikan pertemuan dengan Paus Leo XIV. Ini akan menjadi mo....