PENELITI sekaligus Manajer Climate Policy Initiative (CPI) Indonesia Luthfyana Kartika Larasati menyatakan optimistis bahwa Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) dapat turut mendorong investasi terkait dengan transisi energi terbarukan.
"Ini kabar baik, karena kita mendengar Danantara mengelola aset yang banyak sekali, dan ada keinginan atau porsi untuk pendanaan transisi energi," kata Luthfyana pada diskusi publik bertajuk Peran Investasi ESG Bank Domestik dalam Pendanaan Transisi Energi, di Jakarta, kemarin.
Presiden Prabowo Subianto pada Senin (24/2) mengatakan pendanaan awal Danantara diperkirakan mencapai Rp326,01 triliun atau US$20 miliar, yang akan difokuskan untuk membiayai 20 proyek strategis nasi....
SHARE THIS
For You
E-Paper
Login