LIMBAH biota perikanan dan kelautan rupanya dapat diolah menjadi purwarupa kemasan plastik biodegradasi (biodegradable). Hal inilah yang dilakukan dosen Departemen Perikanan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran (Unpad) Emma Rochima.
Seperti dikutip laman Unpad, Emma telah melakukan riset mengenai pengolahan limbah perikanan dan kelautan sejak 2002. Saat itu, ia fokus meneliti pengolahan limbah cangkang rajungan. Dari hasil observasinya di wilayah Cirebon, banyak industri pengalengan daging rajungan. Industri ini menghasilkan limbah cangkang yang melimpah dan tidak dimanfaatkan dengan baik. “Dari penelitian kami, kami mengisolasi kitosan dari limbah cangkang rajungan. Ternyata memang limbah cangkang rajungan itu dia punya bahan aktif yang luar biasa,” kata Emma dalam siniar Hard Talk: Sintesis dan Karakterisasi Edibel Film Nanobiokomposit, Kamis (12/1).
Dia menjelaskan, bahan aktif yang terkandung dalam limbah cangkang rajungan bisa menjadi antioksidan, antipenuaan dini, antihiperkolesterolemia, hingga digunakan untuk aplikasi bidang makanan dan nonmakanan (farmasetika dan biomedis). Penelitian juga ber....