Menilik Peluang Tim Garuda di Piala Asia 2023

PIALA Asia AFC atau yang bernama resmi AFC Asian Cup pertama kali digelar pada 1956 di Hong Kong yang kemudian digelar setiap empat tahun sekali. Namun, sejak edisi 2004, AFC memutuskan menggeser siklus gelaran Piala Asia karena diadakan pada tahun yang sama dengan Olimpiade dan Euro. Alhasil, edisi Piala Asia berikutnya digelar pada 2007 dan berlanjut empat tahun sekali.

Selain itu, Piala Asia mulanya hanya diikuti 4-10 negara. Baru sejak era 2000-an, negara peserta Piala Asia bertambah hingga 16 dan saat ini menjadi sebanyak 24 negara. Ada beberapa negara yang mendominasi juara Piala Asia, seperti Jepang, Iran, Arab Saudi, dan Korea Selatan.

Pada Piala Asia 2023 kali ini, Indonesia berada di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam. Jepang dan Irak merupakan tim yang lebih diunggulkan untuk lolos ke babak 16 besar. Vietnam juga memiliki peluang yang lebih besar daripada Indonesia. Berdasarkan prediksi dari superkomputer Opta, peluang Indonesia untuk lolos dari grup ialah 38,3%, lebih kecil daripada ketiga lawan di fase grup, yakni Jepang 97,2%, Irak 74,9%, dan Vietnam 51,4%.

Meskipun peluang Indonesia untuk lolos dari Grup D dan menjadi juara sangat kecil, sepak bola selalu memiliki kejutan di setiap turnamen atau pertandingan. Jika Indonesia dapat bermain baik dan meraih hasil maksimal, bukan tidak mungkin tim 'Merah Putih' mampu lolos dar....