OPINI

Pancasila dan Asta Cita Menuju Indonesia Emas 2045

Sen, 02 Jun 2025

TANGGAL 1 Juni 2025, bangsa Indonesia kembali memperingati Hari Lahir Pancasila. Sebuah momen bersejarah yang bukan sekadar seremoni, tetapi juga menjadi ajakan untuk kembali merenungi siapa kita sebagai bangsa. Peringatan tahun ini juga tepat untuk kita merefleksikan jati diri Indonesia: bangsa yang berakar pada nilai-nilai luhur gotong royong, persatuan, dan keadilan.

Pancasila bukan sekadar warisan historis dari para pendiri bangsa atau simbol formal dalam konstitusi negara. Ia adalah living ideology—ideologi yang hidup dan terus relevan dalam dinamika kehidupan kebangsaan. Dalam kajian ilmiah, beberapa pemikir seperti Fukuyama (1992) menyatakan bahwa peradaban modern memerlukan sebuah sistem nilai yang menjadi landasan etis dan kohesif bagi pembangunan bangsa. Dalam konteks Indonesia, nilai-nilai Pancasila memenuhi peran tersebut.

Negara-negara maju seperti Jepang, Jerman, dan Amerika Serikat tumbuh dengan kuat karena memiliki nilai-nilai kepercayaan dan tanggung jawab kolektif yang tertanam dalam budaya dan sistem sosial mereka. Pancasila juga memiliki potensi serupa: menjadi sumber nilai kepercayaan kolektif bangsa Indonesia—asal kita sungguh-sungguh menjadikannya pan....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement