Pemerintah Diminta tidak Naikkan Harga

PRAKIRAAN pemerintah soal defisit anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) yang melebar pada tahun ini menggambarkan fiskal negara berada dalam tekanan berat. Meski begitu, harga-harga yang diatur pemerintah, seperti tarif listrik dan harga BBM bersubsidi, diharapkan tidak naik agar daya beli masyarakat tidak semakin tergerus.

"Jangan dijadikan pembenaran menaikkan harga-harga yang diatur pemerintah sehingga bisa menciptakan inflasi umum atau administered price yang lebih tinggi," ujar Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira, kemarin. 

Defisit anggaran sampai akhir 2024, menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani, diperkirakan menjadi 2,70% produk domestik bruto (PDB), melebar dari target APBN 2024 yang sebesar 2,29% PDB. Nilai pelebaran defisit yang disebut akibat dinamika global yang kurang kondusif itu mencapai Rp86,9 trili....