ISU agama dan etnik ternyata masih menjadi persoalan serius setiap kali negeri ini menggelar pesta demokrasi. Pun dengan Pemilu 2024, kedua isu itu masih saja dijadikan senjata oleh para petualang politik untuk menjatuhkan lawan demi mengangkangi kekuasaan.
Agama dan etnik atau ras yang masuk klaster SARA sejatinya bukan isu yang baru. Ia sudah lama, sangat lama, ada seiring terbentuknya negara ini. Ia keniscayaan yang membuat bangsa ini lebih berwarna karena dibangun berpilarkan perbedaan.
Di lain sisi, isu SARA juga menjadi bom waktu yang bisa menghancurkan jalinan persatuan sesama anak bangsa. Hanya dengan kesadaran dan komitmen di bawah payung Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika kita mampu memadamkan sumbu bom....