PENDIDIKAN tidak hanya diperoleh di sekolah atau dari guru-guru di lembaga pendidikan formal. Pendidikan yang universal justru datang dari pendidikan luar sekolah (PLS) yang meliputi pendidikan nonformal dan informal.
Namun, seperti halnya pendidik di sektor formal, para pendidik PLS yang disebut tutor, pembimbing, dan lainnya masih belum diperhatikan negara. Tidak ada regulasi yang mengatur ataupun lembaga yang mewadahinya. Akibatnya, upaya meningkatkan kesejahteraan dan kualitas para pendidik yang tidak disebut guru itu masih belum bisa optimal.
Untuk membahas lebih jauh dan memahami permasalahan tersebut, jurnalis Media Indonesia Faustinus Nua berkesempatan mewawancarai Ketua Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal (BAN PAUD dan PNF) Prof Supriyono. Berikut kutipan waw....
- Home
- Category
- POLKAM
- FOKUS
- EKONOMI
- MEGAPOLITAN
- OPINI
- SUARA ANDA
- NUSANTARA
- HUMANIORA
- INTERNASIONAL
- OLAHRAGA
- SELEBRITAS
- EDITORIAL
- PODIUM
- SELA
- EKONOMI DIGITAL
- PROPERTI
- KESEHATAN
- OTOMOTIF
- PUNGGAWA BUMI
- BELANJA
- JENDELA BUKU
- WAWANCARA
- TIFA
- PESONA
- MUDA
- IKON
- MEDIA ANAK
- TRAVELISTA
- KULINER
- CERPEN
- HIBURAN
- INTERMEZZO
- WEEKEND
- SEPAK BOLA
- KOLOM PAKAR
- GARDA NIRBAYA
- BULAKSUMUR
- ICON
- REKA CIPTA ITB
- SETARA BERDAYA
- EDSUS HUT RI
- EDSUS 2 TAHUN JOKOWI-AMIN
- UMKM GO DIGITAL
- TEKNOPOLIS
- EDSUS 3 TAHUN JOKOWI-AMIN
- PROMINEN
- E-Paper
- Subscription History
- Interests
- About Us
- Contact
- LightDark
© Copyright 2020
Media Indonesia Mobile & Apps.
All Rights Reserved.