MEGAPOLITAN

Pengembangan dan Pengelolaan Rumah Vertikal di Jakarta belum Optimal

Sel, 15 Jun 2021

URBANISASI yang terus terjadi di Jakarta membuat kebutuhan akan tempat tinggal terus bertambah. Hal ini dapat dilihat pada data PTSP DKI Jakarta pada 2019, 36,36% warga DKI Jakarta masih menyewa tempat tinggal. Kepadatan jumlah penduduk Jakarta yang mencapai 16.704 jiwa per kilometer persegi menimbulkan permasalahan tempat tinggal di DKI Jakarta.

Untuk mengatasi permasalahan ini pembangunan rumah vertikal sering digunakan sebagai solusi bagi permasalahan tempat tinggal di DKI Jakarta. Dengan membangunan rumah vertikal, permasalahan lahan dan kepadatan penduduk dapat diatasi dengan baik, tetapi hal ini bukan berarti menghilangkan permasalahan permukiman di DKI Jakarta. Penghuni rumah vertikal di DKI Jakarta sering kali mendapatkan permasalahan lain.

Permasalahan paling sering terjadi ialah tidak adanya Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun (P3SRS) yang merupakan wadah bagi para penghuni rumah susun dalam memberikan keluhannya, hal ini menjadi perhatian Pemprov DKI Jakarta dengan menerbitkan Pergub No 132 Tahun 2018 tentang Pembinaan Pengelolaan Rumah Susun, pergub ini diharapkan dapat menjadi a....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement