MENTERI Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menargetkan seluruh proses penghapusan utang kredit macet pelaku UMKM akan tuntas pada Mei 2025.
Hal itu telah tertuang dalam PP No 47/2024 tentang Penghapusan Piutang Macet kepada usaha Mikro Kecil dan Menengah dalam bidang Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Perikanan, Kelautan, serta UMKM lainnya.
“Dalam PP itu kami diberi waktu enam bulan untuk menuntaskan semuanya. Pokoknya Mei 2025 seluruh utang UMKM yang terdaftar akan terhapus,” ungkapnya di Jakarta, kemarin.
Ditargetkan sebanyak 1 juta pelaku UMKM dari sektor pertanian dan perikanan yang mendapat penghapusan utang macet dari pemerintah.
Berdasarkan PP tersebut, debitur yang berhak mendapat penghapusan utang itu ialah pelaku UMKM yang tidak memiliki kemampuan bayar utang dan sudah jatuh tempo, serta sudah diproses penghapusan buku oleh bank BUMN. Utang tersebut juga bukan kredit atau pembiayaan yang dijamin dengan asuransi atau penjaminan kredit atau pembiayaan.
Rata-rata maksimal badan usaha yang menerima penghapusan utang macet maksimal Rp500 juta dan untuk perorangan sebesar Rp300 juta
“Kami akan terus memantau dan memastikan proses ini berjalan lancar. Penerima yang memenuhi syarat akan dibantu supaya bisa meneruskan usahanya ke depan,” terangnya.
Di kesempatan yang sama, Maman juga menjelaskan kepastikan pengemudi ojek online (ojol) tetap mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi pertalite.
Hal itu diutarakannya di tengah rencana pemerintah membatasi penjualan BBM bersubsidi kepada masyarakat.
“BBM bersubsidi tetap diberikan kepada pengemudi ojol karena mereka masuk dalam kategori usaha mikro. Saya tegaskan kembali pengemudi ojol berhak mendapatkan BBM bersubsidi,” ujarnya.
Dalam rencana pemerintah, BBM bersubsidi hanya untuk kendaraan maksimal berkapasitas 1.400 cc.
Saat ini, lanjut Maman, pemerintah tengah menyiapkan mekanisme verifikasi pengguna sepeda motor yang mendapatkan BBM bersubsidi. Pasalnya, ada sekitar 120 juta pengguna sepeda motor di Indonesia.
Pengemudi ojol yang ingin mendapatkan BBM bersubsidi itu harus terlebih dulu mendaftar situs MyPertamina.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Ojek Daring Garda Indonesia Igun Wicaksono mengapresiasi langkah pemerintah itu.
“Dengan penjelasan dari Pak Maman, keresahan kami sebagai pengemudi ojol telah terjawab,” ujarnya.
Ia juga meminta pengemudi ojol untuk tak resah atas rencana pemerintah tersebut setelah adanya jamina....
- Home
- Category
- POLKAM
- FOKUS
- EKONOMI
- MEGAPOLITAN
- OPINI
- SUARA ANDA
- NUSANTARA
- HUMANIORA
- INTERNASIONAL
- OLAHRAGA
- SELEBRITAS
- EDITORIAL
- PODIUM
- SELA
- EKONOMI DIGITAL
- PROPERTI
- KESEHATAN
- OTOMOTIF
- PUNGGAWA BUMI
- BELANJA
- JENDELA BUKU
- WAWANCARA
- TIFA
- PESONA
- MUDA
- IKON
- MEDIA ANAK
- TRAVELISTA
- KULINER
- CERPEN
- HIBURAN
- INTERMEZZO
- WEEKEND
- SEPAK BOLA
- KOLOM PAKAR
- GARDA NIRBAYA
- BULAKSUMUR
- ICON
- REKA CIPTA ITB
- SETARA BERDAYA
- EDSUS HUT RI
- EDSUS 2 TAHUN JOKOWI-AMIN
- UMKM GO DIGITAL
- TEKNOPOLIS
- EDSUS 3 TAHUN JOKOWI-AMIN
- PROMINEN
- EDSUS HUT 80 RI
- E-Paper
- Subscription History
- Interests
- About Us
- Contact
- LightDark
© Copyright 2020
Media Indonesia Mobile & Apps.
All Rights Reserved.