EKONOMI

Perdagangan Karbon Dorong Investasi Teknologi Ramah Lingkungan

Jum, 17 Jan 2025

KEPALA Pusat Riset Sistem Produksi Berkelanjutan dan Penilaian Daur Hidup (PRSPBPDH) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Nugroho Adi Sasongko menyampaikan perdagangan karbon diharapkan mampu menekan emisi dan mendorong investasi ramah lingkungan. 

“Langkah ini tidak hanya menjadi solusi untuk mendukung tujuan nationally determined contribution (NDC), tetapi juga menjadi peluang ekonomi yang dapat mendorong inovasi dan investasi dalam teknologi ramah lingkungan,” kata Nugroho dalam keterangan resmi, Kamis (16/1). 

Perubahan iklim, lanjut dia, menjadi tantangan global yang mendesak. Dampaknya seperti peningkatan suhu bumi yang telah dirasakan di berbagai belahan dunia. Melalui Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa atau COP-21 di Paris, komunitas internasional sepakat menekan kenaikan suhu hingga 1,5 derajat celsius sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Paris. Untuk itu, Indonesia berkomitmen mencapai target penurunan emisi gas rumah kaca melalui enhanced nationally determined contribution (ENDC). 

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement