Potensi Daerah Jaga Ketahanan Pangan di Tengah Inflasi

INFLASI pada September 2023 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 3,0±1%. Namun, inflasi kelompok volatile food meningkat. Pada September 2023, kelompok volatile food mencapai inflasi 0,37% (month-to-month/mtm), lebih tinggi daripada bulan sebelumnya yang deflasi sebesar 0,51% (mtm). Perkembangan tersebut terjadi karena ada sejumlah komoditas pangan penyumbang inflasi hampir tiap tahun, yaitu komoditas beras dan daging sapi. Sementara itu, peningkatan inflasi lebih lanjut tertahan oleh deflasi telur ayam ras, aneka bawang, dan aneka cabai. Secara tahunan, kelompok volatile food mengalami inflasi 3,62% (yoy), meningkat jika dibandingkan dengan inflasi bulan sebelumnya sebesar 2,42% (yoy).

Di tengah laju inflasi, ada beberapa daerah memiliki keunggulan pangan dan menjadi bagian dari ketahanan pangan, yaitu Kabupaten Indramayu yang mampu menyumbang surplus padi nasional dan menjadi kabupaten dengan produksi padi tertinggi. Selain itu, Kabupaten Malang sebagai sentra penghasil cabai merah terbesar di Jawa Timur dan Temanggung, Jawa Tengah, sebagai salah satu produsen bawang putih terbanyak yang memiliki total luas lahan sekitar 1.300 hektare. Berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk ketahanan pangan mencakup penguatan sektor pertanian, penguatan cadangan pangan, dan duku....