KERUSAKAN kawasan hutan mangrove di pesisir Kalimantan Selatan tidak bisa dianggap enteng lagi. "Luasannya mencapai 25.809 hektare. Kerusakan terjadi akibat alih fungsi lahan, perubahan iklim, dan pemanasan global," tutur Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Mahruz Aryadi, kemarin.
Dia mengungkapkan semua negara berkomitmen untuk melindungi pelestarian hutan mangrove di kawasan pesisir yang banyak mengalami kerusakan. Data BKSDA Kalsel mencatat luas kawasan mangrove di provinsi itu mencapai 110.341 hektare dan 93.616 hektare di antaranya merupakan kawasan konservasi.
Dari luasan tersebut sudah 25.809 dalam kondisi rusak dan 84.532 hektare berkategori baik. "Sisanya, seluas 54.806 hektare mas....