REKA CIPTA ITB

Teknologi Budikdamber Penuhi Kebutuhan Gizi Anak di Pelosok Negeri

Sel, 29 Jul 2025

KABUPATEN Ngada yang terletak di Pulau Flores diapit oleh Laut Flores dan Laut Sawu dengan keanekaragaman hayati ikan pelagis yang kaya di bagian utara serta selatan. Hal itu menjadi keuntungan tersendiri bagi aktivitas perikanan tangkap masyarakat Ngada karena merupakan sumber protein hewani terbaik untuk memenuhi kebutuhan gizi di tengah isu stunting. Namun, keuntungan tersebut rupanya terbentur dengan keterbatasan distribusi sehingga masyarakat yang tinggal di daerah dataran tinggi sulit untuk mengonsumsi ikan laut.

Ngada memang tidak hanya diapit dua laut, tetapi juga memiliki dua gunung, yaitu Inerie dan Ine Lika. Ini menjadikan tanah di daerah dataran tingginya kaya akan mineral sehingga bisa dimanfaatkan untuk budi daya ikan air tawar. Proses geologis di masa lalu dalam pembentukan gunung, yakni jalur aliran lahar, kini beralih fungsi menjadi jalur sungai dari hulu yang membawa keanekaragaman hayati di sepanjang alirannya hingga ke hilir.

Secara teori, melihat kondisi bentang alam di Ngada, ada potensi budi daya ikan air tawar yang tampak menjanjikan untuk menghidupi masyarakat dataran tinggi. Namun, dalam implementasinya banyak ditemukan hambatan yang cukup terjal. Isu paling utama ialah jumlah sarjana hanya 6,62% dari total populasi di Kabupaten Ngada sehingga menghambat masuknya ilmu maupun teknologi untuk memajukan daerah dari sektor perikanan darat. Selama ini benih ikan air tawar didatangkan dari luar kabupaten, seperti dari Kupang dan Ende denga....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement