UPAYA pemerintah untuk menurunkan angka tengkes tidak mencapai hasil yang sesuai dengan harapan. Hal itu membuat target penurunan prevalensi tengkes ke 14% populasi balita pada tahun ini muskil tercapai.
Di banyak daerah, jumlah anak yang mengalami hambatan pertumbuhan tidak berkurang signifikan, bahkan beberapa mencatatkan kenaikan. Seperti di Jawa Tengah, angka tengkes sampai akhir 2023 diperkirakan akan meningkat menjadi 21% dari 20,8% di tahun sebelumnya. Angka resmi belum dirilis, tetapi indikasi kenaikan terlihat dari angka tengkes yang naik di 20 kabupaten/kota.
Hal itu diakui Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana. Meski begitu, ia tetap optimistis. "Pada 2024 ini, kita berharap dapat terus dilakukan upaya dan progr....
SHARE THIS
For You
E-Paper
Login