ANGGARAN Perpustakaan Nasional masih terbatas sebesar Rp725,8 miliar dengan realisasi anggaran baru sekitar 89% dan masih ada sekitar 11% yang belum direalisasikan dalam satu setengah bulan terakhir di 2024 ini. Dalam lima tahun ke depan, Perpusnas mengacu pada RPJPN yang sudah ada yakni diberi mandat atau tugas mengampu dua indeks yaitu nilai kegemaran membaca masyarakat yang kedua indeks pembangunan literasi masyarakat.
“Dua hal ini kemudian kami wujudkan menjadi program prioritas yaitu pengarusutamaan naskah nusantara, peningkatan budaya baca dan literasi, standardisasi perpustakaan dan akreditasi, dan dukungan jejaring kemitraan,” tuturnya.
Empat program itu kemudian di dalam rancangan RPJMN 2025-2029 yang didiskusikan dengan Bappenas mewujud pada nomenklatur program yang ada dalam RPJMN 2025-2029. Pertama untuk kegiatan pembangunan, peningkatan kualitas layanan perpustakaan, peningkatan budaya kegemaran membaca, kemudian pelindungan dan pelestarian budaya yang kemudian diturunkan menjadi program yang lebih operasional. Perpusnas sudah memetakan progr....