Varian Mu Kebal Vaksin, Tetap Waspada

DALAM kurun waktu sembilan bulan sejak ditemukan pertama kali pada Januari 2021 di Kolombia, virus korona varian B1621 atau mu sudah terdeteksi di 43 negara. Mu menjadi varian yang diwaspadai atau variant of interest (VoI) karena menurut riset awal World Health Organization (WHO), varian itu diduga kebal terhadap vaksin.

Epidemiolog dari Centre for Environmental and Population Health Griffith University Australia Dicky Budiman mengamini bahwa varian mu itu bisa menurunkan efikasi vaksin dan antibodi. Meski saat ini varian mu belum terdeteksi di Indonesia, imbuhnya, ia meminta masyarakat tetap waspada.

"Penyintas covid-19 tetap berpotensi terinfeksi varian mu sehingga masyarakat yang terinfeksi varian delta atau terinfeksi oleh alfa tetap bisa terinfeksi dengan mu," kata....