1967: Soyuz 1 Jatuh
Soyuz 1 yang berarti persatuan 1 adalah bagian program luar angkasa Uni Soviet. Pesawat ini diluncurkan ke orbit pada 23 April 1967. Soyuz 1 membawa serta seorang kosmonaut, Kolonel Vladimir Mikhailovich Komarov. Setelah hanya 26 jam di orbit, Soyuz 1 diperintahkan kembali ke Bumi. Namun, pesawat antariksa ini mengalami masalah, yakni kerusakan pada sistem pengereman pesawat, parasut utama kapsul gagal mengembang dengan benar, dan parasut cadangan tersangkut sehingga tidak berfungsi dengan benar. Akibatnya, pesawat jatuh menukik ke tanah di wilayah Orenburg (sekarang Rusia selatan) dengan kecepatan tinggi dan menewaskan Vladimir Komarov. Ia menjadi orang pertama yang meninggal dalam misi luar angkasa. Peristiwa jatuhnya Soyuz 1 ini merupakan kecelakaan tragis pertama dalam program antariksa berawak Uni Soviet.
Para insinyur sebenarnya mendeteksi lebih dari 200 kesalahan dalam desain pesawat. Namun, Soyuz 1 tetap diluncurkan karena pemerintah Uni Soviet tidak mau kalah cepat dengan Amerika Serikat dalam persaingan menempatkan orang pertama di Bulan. Akibat kegagalan Soyuz 1, peluncuran Soyuz 2 dan Soyuz 3 ditunda selama 18 bulan. Hal itu akhirnya menggagalkan rencana Soviet untuk menjadi negara pertama dengan awak di Bulan. Tragedi ini menjadi tamparan bagi program luar angkasa Soviet. Soyuz ditarik untuk direvisi dan diperbaiki besar-besaran. Hingga kini, Soyuz adalah satu sistem pesawat luar angkasa paling andal dan tetap digunakan dalam....