Jadi Wakil Dekan Tuli Pertama di Indonesia

FOTOGRAFI bagi Muhammad Fauzi bukan sekadar bidang studi, melainkan juga sebagai medium ekspresi yang membantunya mendobrak batas. Melalui lensa kamera, Fauzi menangkap dunia dari perspektif yang unik, membuktikan komunikasi tidak hanya bisa dilakukan dengan kata-kata, tetapi juga melalui visual yang menarik.

Keahliannya itu membawa Fauzi meraih berbagai prestasi, salah satunya memperoleh penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) pada 2023 sebagai penyandang disabilitas rungu pertama peraih doktor seni bidang fotografi.

Penghargaan itu diartikannya bukan hanya sebagai bentuk pengakuan atas kerja kerasnya, tetapi juga menjadi tonggak penting dalam perjuangan kesetaraan. "Bagi seorang tuli, itu adalah prestasi yang luar biasa, kesetaraan bagi disabilitas untuk mencapai gelar doktor dan mengubah mindset masyarakat tidak bisa dalam waktu singkat, tetapi bertahap. Mulai bertahap mengubah mindset masyarakat, disabilitas bukan berarti tidak mampu, di....