REKA CIPTA ITB

Meningkatkan Kecakapan Guru Papua Barat sebagai Pembina Talenta Seni Budaya

Sel, 15 Apr 2025

JUMLAH guru pembina seni rupa di Papua Barat yang minim ditambah dengan kompetensi yang tidak memadai bisa berpengaruh pada kelangsungan seni budaya tradisi setempat, bahkan membuat punah. Sanggar seni rupa pun tak ada, sementara sanggar tari terlihat eksistensinya seperti Sanggar Seni Muara Pecek di Kampung Baingkete, Distrik Makbon, Kabupaten Sorong. Padahal, keterampilan, kemampuan, dan pemahaman bidang seni budaya, khususnya seni rupa, perlu digalakkan melalui guru-guru pembina dengan kompetensi seperti pembina talenta.

Di sisi lain, Papua Barat memiliki aset-aset wisata yang cukup potensial serta seni tradisi yang kuat sehingga perlu ada guru pembina yang memiliki kompetensi di bidang seni budaya (seni rupa). Apalagi wilayah tersebut memiliki Universitas Pendidikan Muhammadiyah (Unimuda) Sorong, yang salah satu program studinya pendidikan guru sekolah dasar. Guru sekolah dasar seharusnya sudah mengenalkan seni budaya sejak dini. Namun, hal itu belum terlaksana dan kerap dikeluhkan sekolah-sekolah di wilayah Indonesia Timur.

Setelah melihat kondisi tersebut, Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) bersama dengan Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung (ITB) membuat program pelatihan untuk guru-guru yang ditunjuk sekolah menjadi pembina talenta. Mereka diberi wawasan, metode, dan materi dasar tentang seni budaya (seni rupa) sebagai bekal untuk membina peserta didik di sekolah mereka. Bekal tersebut meliputi wawasan, metode, dan materi dasar-dasar seni rupa; pengelolaan ekstrakurikuler; pengelolaan sanggar seni sekolah; dan nilai ekonomis karya seni yang dihasilkan. Tiap poin tersebut diberikan dalam bentuk workshop/pelatihan dan menitikberatkan pada kreativitas dan metode pembelajarannya. Materi seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi dapat diimplementasikan secara ....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement