HUMANIORA

KLHK Perkuat Sinergi Menuju Indonesia Bersih 2025

Sab, 17 Jun 2023

KEMENTERIAN Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terus meningkatkan sinergi dengan berbagai pihak dan pemangku kepentingan demi mewujudkan target Indonesia Bersih 2025. Pasalnya, tidak dapat dimungkiri bahwa sampah, terutama dari plastik, menjadi masalah lingkungan yang membutuhkan perhatian khusus. "Kalau kita bisa sinergi, Indonesia bersih pada 2025 bisa tercapai dengan pengurangan sampah 30% dan penanganan sampah 70%," kata Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah, dan B3 KLHK Rosa Vivien Ratnawati saat menutup Festival Peduli Sampah Nasional 2023 di Jakarta, kemarin.

Vivien menjelaskan penanganan sampah harus dilakukan dari hulu ke hilir agar maksimal mengurangi timbulan sampah, baik organik maupun anorganik. Di sektor hulu, KLHK mendorong penanganan sampah di tingkat komunitas, sekolah, produsen, hingga industri melalui gerakan pembuatan kompos dan magot untuk sampah organik, serta pemilahan untuk anorganik. "Dari hulu kita lihat bagaimana sekolah, komunitas, produsen, maupun industri bernisiatif untuk mengompos maupun bagaimana bisa membedakan sampah organik dan anorganik sangat luar biasa," ujar Vivien.

Berdasarkan data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) pada 2022, Indonesia menghasilkan sekitar 68,5 juta ton sampah. Sekitar 18,5% dari volume tersebut berupa sampah plastik. Baru 64% timbulan sampah yang bisa dikelola. "Pada 2022, jumlah pengurangan sampah sudah 17% atau hampir separuh jalan dari tar....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement