PAKAR hukum tata negara Feri Amsari bersama Koalisi Masyarakat Sumatra Barat mengecam tindakan represif polisi saat membubarkan paksa warga di Masjid Raya Sumbar. Ia menilai pengusiran tersebut bernuansa pelecehan terhadap agama Islam dan kemerdekaan masyarakat dalam menyampaikan pendapat.
"Upaya mengusir jemaah masjid yang sekaligus demonstran terkait ISPO itu mengabaikan nilai-nilai agama, misalnya memasuki masjid tanpa membuka sepatu dan berteriak-teriak. Padahal dalam Islam dilarang berteriak (meninggikan suara) di dalam masjid," kata Feri.
Ia mengatakan kejadian ini bermula dari rencana Gubernur Sumbar yang mengusulkan rencana Proyek Strategis Nasional (PSN). Lanjutnya, hal itu terkait Indonesian Sustainable Palm Oil&nbs....
SHARE THIS
For You
E-Paper
Login