KATANYA, dia sengaja menata letak gambar Pangeran Diponegoro di sisi timur ruang tengah joglonya dan Soekarno-Hatta di sisi baratnya. “Karena ialah yang mula,” jelasnya sembari menunjuk lukisan Diponegoro.“Dan merekalah ujungnya,” lanjutnya dengan sudut mata yang menunjuk pada gambar Soekarno-Hatta, Proklamator Kemerdekaan 1945. Anies Rasyid Baswedan kemudian menjelaskan hubungan di antara keduanya melalui sebuah telaah yang disebutnya path dependency: sebuah cara pandang yang melihat hubungan antara satu peristiwa sejarah pada masa lalu yang kemudian memengaruhi masa depan.
....