EKONOMI

Hilirisasi Butuh Pendanaan Atraktif

Jum, 31 Mar 2023

Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Tauhid Ahmad mendorong pemerintah menyiapkan skema pendanaan atraktif, selain dari kantong negara atau Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), untuk kemajuan hilirisasi.

Menurutnya, investasi program hilirisasi membutuhkan dana amat besar. Menurut data Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal, dibutuhkan investasi US$545,3 miliar atau sekitar Rp8.203 triliun untuk rencana delapan komoditas dalam peta jalan hilirisasi strategis hingga 2040.

"Perlu dikembangkan skema pendanaan lebih atraktif. Sebisa mungkin ada skema khusus dari perbankan untuk hilirisasi. Mengandalkan Himbara saja sulit karena margin bunga bersih mencapai 4,5%," ujarnya dalam....

Belum selesai membaca berita ini ? Selesaikan dengan berlangganan disini Berlangganan

Advertisement

Advertisement