DALAM Konferensi Perubahan Iklim Ke-29 (COP-29) di Baku, Azerbaijan, Indonesia menegaskan komitmennya dalam menangani krisis iklim sekaligus menawarkan berbagai inisiatif baru. Utusan Khusus Presiden untuk Energi dan Lingkungan Hidup, Hashim Djojohadikusumo, mengatakan bahwa Indonesia telah memperkenalkan program carbon capture and storage (CCS) untuk menangkap dan menyimpan emisi karbon.
Program itu diharapkan tidak hanya berkontribusi pada pengurangan emisi global, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi Indonesia.
"Indonesia bisa menampung, tentu ini adalah kita menawarkan untuk dapat juga harus dibayar untuk jasa-jasa kita," kata Hashim di Ritz Carlton, Jakarta Selatan, k....